Innalillahi, Ustadz di Samarinda Meninggal Dunia Setelah Dianiaya Santrinya Sendiri, Beginilah Kronologisnya!
Kabar duka datang dari dunia pendidikan. Tepatnya di Ponpes IT Madinah Kampus Putra Jl. As Sa'adah Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda.
Diduga penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya Ustadz Eko Hadi Prasetyo, salah seorang pengajar di pesantren tersebut.
Kejadian bermula ketika salah seorang Ustadz mendengar Ustad Eko Hadi Prasetyo mengelakson motor di depan asrama Zaid, setelah itu Ustadz Eko Hadi Prasetyo turun ke bawah.
Baca Juga: Tudingan Perselingkuhan dengan Baby Sitter hingga Dinonaktifkan Tempat Bekerja, Membuat Steno Ricardo Depresi
Pada pukul pukul 05.25 WITA Ustadz tersebut melihat Ustad Eko Hadi Prasetyo tersungkur di jalan, samping lapangan Ponpes IT Madinah Kampus Putra.
Berdasarkan saksi, anak asrama yang melihat pelaku membuka jok motor korban, dan melihat pelaku membawa kayu ukuran 1 meter.
Baca Juga: Pengumuman Daftar Beasiswa Selain KIP Kuliah Bisa Diperoleh Mahasiswa, Biaya Pendidikan hingga Rp35 Juta
Ustad Eko Hadi Prasetyo kemudian dibawa ke rumah sakit, namun satu jam kemudian Ustad Eko Hadi Prasetyo dikabarkan meninggal dunia.
Korban mengalami luka serius di kepala dan pelipis sebelah kanan.
Pelaku penganiayaan adalah santri di Ponpes itu sendiri, berinisial A (16) dan HA (16).
Baca Juga: Ini Kronologi Laporan Roy Suryo Terhadap Menag Yaqut Cholil Qoumas Ditolak
Diketahui, kedua pelaku merupakan santri IT Madinah, yang berstatus sebagai pelajar kelas 10.
Kedua santri tersebut dijemput dan dibawa ke Polsek Sungai Pinang untuk dilakukan penanganan proses hukum.***
0 Response to "Innalillahi, Ustadz di Samarinda Meninggal Dunia Setelah Dianiaya Santrinya Sendiri, Beginilah Kronologisnya!"
Posting Komentar